Sunday 18 February 2018

Perempuan Bisakah Berkarir Sekaligus Berumah Tangga??




Dewasa ini bukan hal yang aneh kita lihat bahwa para ibu-ibu turun tangan dalam mencari nafkah. Kontras sekali dengan zaman dahulu bahwa ibu-ibu di rumah sibuk dengan urusan dapur, mengurus anak. Dan sekarang bukan hal pemandangan aneh lagi kalau kita sering juga melihat ibu-ibu bekerja jadi driver kendaraan online pun, demi mencari tambahan recehan untuk keluarga. Tak bisa di pungkiri memang, bahwa kebutuhan hidup saat ini benar-benar mahal, khususnya di kota besar.

Tapi Salahkah Bila Seorang Perempuan Bekerja atau Berkarir?

Dari pandangan saya secara pribadi dan pendapat teman-teman saya yang lain, menurut kami itu tidak salah. Tetapi ada yang harus ditegaskan, bahwa pekerjaan yang dilakoni diluar rumah jangan sampai membuat kita menelantarkan kewajiban di rumah. Ini menjadi dilema tersendiri bagi ibu-ibu rumah tangga, dimana pekerjaan rumah tangga sangat menguras tenaga dan ditambah lagi dengan bekerja di luar rumah. Sehingga banyak diantaranya ibu-ibu yang harus membayar jasa asisten rumah tangga untuk mengasuh anak, membersihkan rumah dan seabrek pekerjaan lainnya,

Ada satu peran seorang ibu yang tidak dapat digantikan oleh orang lain. Yaitu memberikan kasih sayang, membimbing, dan mendidik anak. Pekerjaan lain seperti memasak, membersihkan rumah, mungkin dapat digantikan oleh orang lain, tetapi dalam memberikan kasih sayang seorang ibu, mendidik dan membangun karakter seorang anak tidak dapat digantikan orang lain.

Lantas, Bagaimana pada Akhirnya dengan Perempuan yang berkarir?

Memang pada akhirnya beberapa perempuan ada yang terpaksa melepas pekerjaan nya demi seorang anak. Ada juga yang tetap melanjutkan. Untuk pekerjaan-pekerjaan yang menyita waktu dari pagi hingga malam, pergi pagi subuh dan sampai di rumah pukul 9 malam, ditambah lagi sering lembur hampir setiap minggu. Ya ini menyulitkan sekali, artinya hampir 2/3 waktunya dalam sehari dihabiskan diluar rumah. 1/3 sisa waktu untuk tidur dan waktu untuk diri sendiri. Jadi kapan waktu bersama anak, merasakan gelak tawa bersama keluarga?. Mungkin ini menjadi pertimbangan sendiri bagi perempuan dalam berkarir.

Karir Seperti Apa yang Memungkinkan Untuk Perempuan?

Menurut pendapat saya pribadi, pekerjaan yang memungkinkan bagi seorang perempuan adalah pekerjaan yang jam kerjanya tidak lebih dari 8 jam, entah itu secara shift atau reguler. Sehingga masih menyisakan waktu untuk keluarga di rumah sekitar 8 atau 6 jam. Contoh pekerjaan-pekerjaan yang memungkinkan untuk perempuan yang sudah berkeluarga:
1. Guru (Jam kerja guru rata-rata 6- 8 jam per hari. Untuk guru-guru SD bahkan bisa pulang siang). Hal ini serupa juga untuk pekerjaan seperti dosen.
2. PNS
3. Jualan Online
4. Konsultan (tidak semua konsultan sih ya)
5. Blogger
6. Penulis Novel
7. Pialang Saham
8. Pekerjaan Kantoran yang tidak menyita waktu > 8 jam
9. Dokter
10. Perawat, Ahli Gizi
11. Driver Kendaraan Online
12. Penulis
13. Apoteker
14. Pekerjaan Berwirausaha Lainnya

Mungkin sekian saja dulu opini saya kali ini :) .




4 comments:

  1. This comment has been removed by the author.

    ReplyDelete
    Replies
    1. ok. terima kasih masukannya M. lutfi. baik saya akan main ke blog kamu

      Delete
  2. Terima kasih atas informasinya. Mampir yah ke tehmamah.blogspot.com

    ReplyDelete