Sunday 24 February 2019

Pasive Income

Pada postingan ini kita akan bahas sesuatu yang menarik. Pasive income sudah menjadi sorotan banyak orang namun sering kali kita menjadi apatis, padahal sering kali sudah sering di bicarakan pada motivator. Ada 4 jenis pasive income

1. Interest (bunga)
Contohnya menaroh uang di deposito misal dengan bunga 6 % pertahun, maka setelah 1 tahun menjadi 106 juta di potong pajak mungkin sekitar 105 juta. Jadi 5 juta tersebut adalah pasive income. Ini adalah pasive income yang paling pasive diantara pasive income yang lain. Anda tidak lakukan sesuatu, anda hanya menaruh di instrument tertentu.

2. Royalti
Royalti ini biasanya anda harus bekerja dulu dengan menghasilkan karya yang nanti karya tersebut dijual, kemudian anda dapat royalti dari hasil karya tersebut. Misalkan musisi membuat lagu 1 album, selain itu juga seperti paten, hasil penulisan buku. Namun tidak semua orang punya chance untuk kesana.

3. Dividen
Dividen adalah profit sharing yang di dapatkan dengan menaruh uang di sebuah perusahaan. 

4. Renting
Income yang di dapatkan dari menyewakan sesuatu namun kontrolnya ada di tangan anda sendiri. Misalnya: penyewaan properti, car, atau sebagainya.

Namun yang paling recommended dari 4 jenis pasive income ini menurut penulis adalah renting. Karena, selain memberikan kekuasaan kontrol, namun juga memberikan keuntungan lain. Misal properti, selain mendapatkan uang sewa, property juga akan naik setiap tahunnya. Namun kekurangannya adalah modalnya besar wkwk. Mungkin bagi anda yang memiliki uang yang belum cukup membeli properti secara utuh, bisa juga dengan membeli aset rumah dengan cicilan, tapi anda sewakan yang mana hasil sewanya dapat anda bayarkan untuk cicilan rumah tersebut.