Thursday 11 April 2019

Penyakit Yang Sering Terjadi Pada Anak Kosan



Siapa sih anak kostan? mereka adalah orang-orang tinggal jauh dari rumah salah satu hal seperti karena menempuh pendidikan ataupun karena bekerja di luar kota yang mengharuskan mereka untuk tinggal jauh dari rumah dan hidup sendiri di sebuah kamar/kontrakan yang dijadikan sebagai tempat tinggal sementara. Sisi positifnya menjadi anak kos adalah kita dapat hidup mandiri dan belajar untuk memanage diri sendiri. Namun sayangnya sering terjadi hal yang tidak diinginkan salah satunya sakit. Banyak faktor yang menyebabkan kenapa hal-hal seperti ini bisa terjadi. Kehidupan anak kos yang jauh dari orang tua membuat mereka harus melakukan atau mengerjakan hal-hal yang selama ini banyak dibantu oleh orang tua menyiapkan makan  mencuci pakaian dan sebagainya. Yang mana hal ini menambah kesibukan tersendiri bagi anak kost di samping aktivitas utamanya entah itu sebagai pekerja ataupun sebagai mahasiswa. Berikut adalah beberaoa penyakit yang sering di derita anak kosan. 

1. Maagh atau asam lambung
Banyak sekali anak kos yang pernah mengalami penyakit asam lambung. Mengapa hal ini terjadi? Asam lambung adalah kondisi diproduksinya asam lambung yang berlebih dan asam tersebut keluar dari lambung hingga mencapai kerongkongan. Hal ini bisa disebabkan oleh stres yang berlebihan, telat makan, dan banyak faktor lainnya. Banyak di antaranya anak kosan yang melalaikan makan disebabkan oleh rasa malas dan juga ada yang disebabkan oleh kurangnya uang. Tetapi ada juga yang disebabkan oleh stres yang berlebihan yang mengakibatkan otot pada bagian bawah esofagus tidak menutup sempurna sehingga menyebabkan asam lambung naik ke esofagus. Sebaiknya sebagai anak kost kita harus dapat me manage stres dengan baik dan makan secara teratur. Jika memang berada pada kondisi kemalasan untuk membeli makanan sebaiknya menyediakan bahan makanan yang cukup di kosan entah itu berupa roti ataupun buah-buahan. 

2. Tipes
Penyakit ini juga menjadi langganan para anak kosan. Tipes disebabkan oleh bakteri salmonella typhosa, yang biasanya ditularkan melalui media yang bersih dan tidak higienis, bisa ditularkan melalui makanan, dan minuman. Dikarenakan oleh kesibukan yang begitu padat banyak anak kosan yang tidak memperhatikan kebersihkan makanan, dengan berbagai alasan salah satunya makan di sembarangan tempat dikarenakan ingin praktis. Ketika menjadi anak kosan tidak ada keluarga ataupun orang terdekat yang membantu kita untuk menyiapkan makanan, sehingga kita harus menyiapkan makanan untuk diri sendiri. Namun untuk memasak sendiri memakan waktu dan biaya yang cukup  banyak. Sebaiknya berhati-hatilah ketika memilih tempat makan di luar dan selalu sediakan tisu dengan antiseptik dan selalu cuci tangan dengan air + sabun hingga bersih. 

3. Demam berdarah
Penyakit yang ditularkan oleh nyamuk aides aigepty juga sering menyerang anak kosan. Terkadang lingkungan di tempat kosan tidak bersih dan terdapat banyak genangan air. Yang menyebabkan jentik jentik nyamuk berkembang biak. Dikarenakan kesibukan seringkali kebersihan kosan terabaikan. Seiìlain itu kondisi rumah yang di sewa bersama, yang mana belum tentu semua penghuni kosan sadar akan kebersihan. Sebagai tipsnya carilah yang lingkungan yang bersih, airnya mengalir, dan memiliki penjaga kosan yang rajin membersihkan kosan tersebut.

Sehat itu sangatlah penting. Menjadi anak kosan yang jauh dari orang tua sangat sulit ketika mengalami hal-hal yang tidak diinginkan seperti sakit dikarenakan tidak ada yang merawat dan menjaga dikala sakit. Untuk itu jagalah kesehatan kalian ya guys, karena kesehatan itu sangatlah mahal harganya.

Kelas A1 - Pengayaan Bahasa LPDP DN 2019

Sebuah catatan tentang kelas A 1. Pertama kali aku bergabung di kelas A1 sekitar 3 bulan yang lalu, dikarenakan ikuti dari lpdp. Meskipun interaksi bersama teman-teman A1 baru 3 bulan , bisa merasakan kekeluargaan yang sedekat ini. Kelas yang begitu periang selalu banyak cerita dan setiap orangnya merupakan pribadi yang sama lain. Padahal memiliki latar belakang yang berbeda-beda nama daerah asal. Jumlah anggota A 1 juga tidak begitu banyak hanya 15 orang tetapi kelasnya selalu hidup, penuh keceriaan, dan senang bercanda. Disini aku dapat menjadi benar-benar menjadi diriku sendiri. Tak pernah ada rasa jaim ataupun baperan. 

Mari aku kenalkan satu persatu mereka ini: 
1. Agus Juhana: Keturunan Sunda yang lembut dan halus perilakunya. Memiliki usaha katering mak acih yang dan terjangkau untuk harga mahasiswa dengan kualitas yang bersih. Anaknya baik hati dan banyak diidolakan wanita. 
2. Farah sumaya: Satu-satunya yang berasal dari Kalimantan daerah Pontianak. Yang hobinya nyanyi, suaranya cakep dan ngomongin banyak hal di jam istirahat termasuk hal-hal tabu yang di kupas secara tajam setajam silet. Dan orang yang paling nyambung ngobrol sama aku untuk membahas beberapa topik seperti black hole, dikotil, dan great Wall. Anaknya ceria punya sisi kedewasaan tersendiri. 
3. Iffaty: mantan teman kosanku tapi akhirnya ifaty pindah karena kurang nyaman di kosan ini. Awalnya pendiam tapi nggak cukup sebulan akhirnya aslinya gimana gokil nya. Aku bakal sering2 main ke kosan mu deh fat.
4. Oqeli: Musuhnya Faraz. Oke sering bikin kesel si Faras. Tapi gak tau kenapa sekarang oke itu lebih lucu. Oke punya selera humor yang bagus tapi humornya seringkali keterlaluan yang bikin Agus atau Faras sering pengen marah. 
5. Mbak Maya: Teman 1 PK dan juga anak biologi, yang berasal dari Jombang aksen Jombang yang khas. Semoga urusan cintanya dilancarkan mbak maya, ditunggu undangannya.
6. Syarifah: Syarifah sering dipanggil sebagai ipeh. Ipeh sering dibully oleh Faraz orangnya suaranya kecil dan melengking. Senang banget makan mie ayam, saking senangnya dapat suami yang usaha mie ayam pula.
7. Mbak Astrid: Perempuan bercadar yang selalu menjadi top high score tes TOEFL setiap minggunya. Orangnya cantik, punya wawasan luas, baik hati dan membaur dengan kita2 solehkah ini.
8. Debby: Pertama kali kenal Debi ketika seleksi lpdp di Bandung. Banyak yang terkecoh kalau ternyata Debby kelahiran 92 karena wajahnya yang sangat Baby Face. Selain itu kisah cintanya complicated. Cepat sembuh ya Deb. 
9. Mbak Tari: Dikenal sebagai entrepeneur nya a1, dikarenakan mbak Tari jualan jilbab printing dan voal polos. Kak taribmau berbagi pengalamannya kepada para tuna asmara A1. Cepat sembuh ya Kak. 
10. Ella: Berasal dari Manado yang sering dibully Faraz dengan istilah 7 tahun gak di nikahin, semoga cepat di nikahin ya la, aku tau gimana beratnya perjuanganmu dengan hubungan 7 tahun ini, thank's sering kasih masukan tentang gimana si dia yang bikin aku galau karena kangen. Sering ngomong "cuy", dan penasaran dengan istilah2 "jannah itu apa?".
11. Mbak Rani: paling senior diantara kita, tapi masih muda kelahiram 91 udah selesai Co-Ass, dan S2. udah mau lanjut S3 aja. Seorang dosen yang menjaga wibawa di depan kelas, tapi ketika bersama A1, dia jadi teman dan sekaligus sahabat. Banyak pengalaman, wejangan dan motivasi yang di dapat dari mbak Rani. Dan jadi banyak catatan bahkan aku rekam karena aku terinspirasi.
12. Azizah: Anak Palembang yang suaranya sangat power, sering teriak-teriak, dan refleks. Tapi juga paling lucu diantara kita. Hatinya baik. Tapi suka ceroboh sama barang. Ke depannya, lebih hati-hati ya zah, mayan barang yg ilang itu kalau ga jadi ilang usangnya bisa di invest buat masa depan.
13. Syafick: Ketua kelas sekaligus mendapatkan Skor TOEFL yang tinggi. Sering dipaksa anak A1 untuk fotografer. Konon katanya memprospek anak kelas B. Ya semoga yang diprospek bisa di bawa ke lubuk lingfau fick.
14. Kak Ivon: Yang ternyata orang Padang juga dan sering sholat dhuha. Kalau masuk kelas sering dikira dosen. Pendiam banget, dan solehah. Eh ternyata dianya senior teman dekat aku di SMA. 
15. Dan aku: Yang sangat dekat dengan image financial. Nilai sendiri aja ya.


Itulah sekiranya tentang kelas A 1. Tapi sayang sebentar lagi pengayaan bahasa akan selesai. Ada perasaan tidak rela berpisah. Semoga di lain waktu kita tetap dapat menjalin silaturahmi mumpung kita masih berada di regional yang sama. Tetap jaga kontak ya diantara kita.